Halo Sobat Sederhana! Apa kabar hari ini? Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara membuat TDS sederhana. TDS atau Total Dissolved Solids adalah parameter penting dalam pengukuran kualitas air. Dengan membuat TDS sederhana, kita dapat mengetahui kandungan mineral yang terdapat dalam air. Selain itu, TDS sederhana juga dapat digunakan untuk melakukan pengukuran pada air minum, kolam renang, dan bahkan akuarium. Yuk, simak cara membuat TDS sederhana berikut ini!
1. Persiapan Alat dan Bahan
Sebelum mulai membuat TDS sederhana, pastikan Sobat Sederhana telah menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Berikut ini adalah alat dan bahan yang dibutuhkan:
Alat |
Bahan |
---|---|
1 buah multimeter digital |
1 buah baterai 9V |
1 buah kawat tembaga |
1 buah pot tanah liat |
1 buah kabel merah dan hitam |
1 buah garam dapur |
1 buah air mineral |
Pastikan alat dan bahan yang Sobat Sederhana gunakan dalam keadaan bersih dan kering.
2. Membuat Elektroda TDS
Elektroda TDS adalah salah satu bagian terpenting dalam pembuatan TDS sederhana. Berikut ini adalah tahapan untuk membuat elektroda TDS:
a. Pot Tanah Liat
Siapkan pot tanah liat yang telah dibersihkan dan dikeringkan. Pot tanah liat inilah yang akan menjadi wadah untuk menampung air yang akan diukur TDS-nya. Pastikan ukuran pot yang digunakan cukup besar untuk menampung air yang akan diukur. Setelah pot siap, lubangi bagian bawah pot menggunakan kawat tembaga.
b. Elektroda TDS
Potongan kawat tembaga yang telah dilubangi tadi akan berfungsi sebagai elektroda TDS. Potongan kabel merah dan hitam akan dihubungkan pada elektroda TDS tersebut. Pastikan kawat tembaga dan kabel merah-hitam telah terhubung dengan kuat dan benar.
c. Campuran Garam dan Air Mineral
Buatlah campuran garam dan air mineral dengan perbandingan 1:9. Campuran ini akan berfungsi sebagai cairan penghantar listrik dalam TDS sederhana. Pastikan campuran tersebut telah tercampur dengan merata.
d. Memasang Elektroda TDS Pada Pot Tanah Liat
Pasanglah elektroda TDS yang telah dibuat pada pot tanah liat. Letakkan elektroda tersebut di tengah-tengah pot dan pastikan tidak menyentuh bagian tembok pot. Setelah itu, tuangkan campuran garam dan air mineral yang telah dibuat tadi dalam pot. Selesai, elektroda TDS siap digunakan.
3. Pengukuran TDS Sederhana
Setelah elektroda TDS siap, maka dilanjutkan dengan pengukuran TDS sederhana. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk melakukan pengukuran TDS sederhana:
a. Hubungkan Multimeter Digital
Sambungkan multimeter digital pada kabel merah-hitam yang telah terhubung pada elektroda TDS. Pastikan multimeter dalam keadaan mati sebelum dihubungkan dengan elektroda TDS.
b. Masukkan Elektroda TDS pada Air yang Akan Diukur
Masukkan elektroda TDS yang telah dibuat tadi pada air yang akan diukur TDS-nya. Pastikan elektroda TDS terendam sepenuhnya dalam air dan tidak menyentuh bagian dasar atau dinding wadah. Tunggu beberapa saat agar angka multimeter stabil.
c. Catat Hasil Pengukuran TDS
Catat hasil pengukuran TDS pada multimeter digital. Angka yang ditunjukkan pada multimeter digital inilah yang akan menunjukkan nilai TDS dari air yang diukur. Semakin tinggi angka yang ditunjukkan, maka semakin tinggi pula kandungan mineral dalam air tersebut.
4. FAQ
a. Apakah TDS Sederhana Dapat Digunakan Untuk Semua Jenis Air?
TDS sederhana dapat digunakan untuk mengukur TDS pada air minum, kolam renang, dan akuarium. Namun, untuk air laut dan air dengan kandungan garam yang tinggi, TDS sederhana tidak dapat digunakan.
b. Bagaimana Cara Menjaga Kebersihan Elektroda TDS?
Setelah digunakan, bersihkan elektroda TDS menggunakan kain yang telah dibasahi dengan air. Jangan mencuci elektroda TDS menggunakan sabun atau deterjen karena dapat merusak kabel dan elektroda.
c. Berapa Rentang Nilai TDS yang Normal untuk Air Minum?
Nilai TDS yang normal untuk air minum adalah antara 0-500 ppm atau parts per million. Jika nilai TDS di atas 500 ppm, maka air tersebut dianggap memiliki kandungan mineral yang tinggi dan kurang baik untuk dikonsumsi.
d. Bagaimana Cara Meningkatkan atau Menurunkan TDS pada Air?
Untuk meningkatkan TDS pada air, tambahkan garam mineral pada air. Namun, pastikan dalam jumlah yang sesuai agar tidak mengganggu kesehatan. Untuk menurunkan TDS pada air, gunakan reverse osmosis atau air destilasi.
5. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa membuat TDS sederhana dapat dilakukan dengan mudah menggunakan bahan dan alat yang sederhana. TDS sederhana dapat digunakan untuk mengukur kualitas air pada berbagai macam sumber air. Namun, perlu diingat bahwa TDS sederhana tidak dapat digunakan pada jenis air tertentu. Oleh karena itu, sebelum melakukan pengukuran TDS, pastikan jenis air yang akan diukur. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat Sederhana dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!