Selamat datang Sobat Sederhana! Air merupakan sumber kehidupan yang sangat penting bagi manusia. Namun, tidak semua air yang tersedia di sekitar kita bisa dikonsumsi langsung. Air yang tercemar bisa menyebabkan berbagai macam penyakit jika diminum atau digunakan untuk keperluan sehari-hari. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperhatikan kualitas air yang kita konsumsi. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan membuat saringan air sederhana. Simak artikel berikut ini untuk mengetahui cara membuatnya!
Pengertian Saringan Air
Saringan air adalah alat yang digunakan untuk menyaring kotoran atau zat-zat berbahaya dari air sehingga air menjadi layak untuk dikonsumsi. Saringan air terdiri dari berbagai jenis, mulai dari saringan sederhana hingga yang kompleks. Pada artikel ini kita akan membahas cara membuat saringan air sederhana yang bisa kamu buat sendiri di rumah.
Jenis-jenis Saringan Air
Sebelum memulai pembahasan tentang cara membuat saringan air sederhana, kamu perlu mengetahui jenis-jenis saringan air terlebih dahulu. Berikut ini adalah beberapa jenis saringan air:
Jenis Saringan Air |
Fungsi |
---|---|
Karbon aktif |
Menyerap bau dan rasa tidak enak dari air |
Saringan keramik |
Menyaring partikel-partikel kecil seperti pasir dan kotoran |
Saringan pasir |
Menyaring partikel-partikel besar seperti daun dan batang kayu |
UV sterilizer |
Membunuh bakteri dan virus yang ada di dalam air |
Cara Membuat Saringan Air Sederhana
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
Sebelum memulai proses pembuatan saringan air sederhana, kamu perlu menyiapkan bahan-bahan berikut:
- Botol plastik bekas
- Penjepit kertas
- Kain kasa
- Kapur sirih
- Batu kali kecil
- Pasir
- Batu kerikil
Langkah-langkah Pembuatan
Berikut ini adalah langkah-langkah pembuatan saringan air sederhana:
1. Potong Botol Plastik Bekas
Potong botol plastik bekas bagian bawahnya menggunakan gunting atau pisau. Bagian yang dipotong akan digunakan sebagai tempat untuk menyaring air.
2. Lubangi Botol
Lubangi botol dengan penjepit kertas untuk membuat lubang seukuran lima sen. Lubang tersebut berfungsi sebagai tempat keluarnya air yang sudah disaring.
3. Masukkan Batu Kali Kecil ke Dalam Botol
Masukkan batu kali kecil ke dalam botol sampai setinggi 2-3 cm dari bagian bawah botol. Batu kali ini berfungsi sebagai penyaring partikel-partikel kecil.
4. Masukkan Pasir ke Dalam Botol
Setelah itu, masukkan pasir ke dalam botol sampai setinggi 5 cm dari bagian atas batu kali. Pasir berfungsi sebagai penyaring partikel-partikel yang lebih kecil dari batu kali.
5. Masukkan Batu Kerikil ke Dalam Botol
Masukkan batu kerikil ke dalam botol sampai setinggi 5 cm dari bagian atas pasir. Batu kerikil berfungsi sebagai penyaring partikel-partikel yang lebih besar dari pasir.
6. Letakkan Kain Kasa Di Atas Batu Kerikil
Letakkan selembar kain kasa di atas batu kerikil. Kain kasa berfungsi sebagai penyaring partikel-partikel yang lebih besar dari batu kerikil.
7. Masukkan Kapur Sirih
Terakhir, masukkan kapur sirih ke dalam botol sampai setinggi 2 cm dari bagian atas kain kasa. Kapur sirih berfungsi untuk membunuh bakteri dan virus yang ada di dalam air.
Cara Menggunakan Saringan Air Sederhana
Setelah selesai membuat saringan air sederhana, kamu bisa langsung menggunakannya. Berikut ini adalah cara menggunakan saringan air sederhana:
- Tempatkan saringan air sederhana di atas wadah yang kosong.
- Isi botol dengan air yang akan disaring.
- Diamkan air dalam saringan selama beberapa saat agar partikel-partikel kotoran dan zat berbahaya tersaring dengan sempurna.
- Buka penjepit kertas yang telah diberi lubang untuk mengeluarkan air yang sudah disaring.
- Gunakan air yang sudah disaring untuk keperluan sehari-hari.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apakah saringan air sederhana bisa menyaring semua jenis kotoran di dalam air?
Tidak, saringan air sederhana hanya bisa menyaring partikel-partikel kotoran yang cukup besar seperti pasir, daun, dan batang kayu. Untuk saringan air yang lebih kompleks, seperti saringan karbon aktif atau UV sterilizer, bisa menyaring partikel-partikel yang lebih kecil seperti bakteri dan virus.
2. Apakah kapur sirih aman digunakan untuk menghilangkan bakteri dan virus di dalam air?
Ya, kapur sirih aman digunakan sebagai bahan untuk menghilangkan bakteri dan virus di dalam air. Namun, pastikan kamu menggunakan kapur sirih yang berkualitas dan sudah teruji.
3. Apakah saringan air sederhana bisa digunakan untuk menyaring air laut?
Tidak, saringan air sederhana hanya bisa digunakan untuk menyaring air bersih dan air yang tercemar dengan partikel-partikel besar seperti pasir dan kotoran. Untuk menyaring air laut, kamu membutuhkan saringan air yang lebih kompleks, seperti saringan RO (Reverse Osmosis).
Kesimpulan
Itulah cara membuat saringan air sederhana yang bisa kamu buat sendiri di rumah. Saringan air sederhana ini bisa membantu menyaring partikel-partikel kotoran dan zat berbahaya di dalam air sehingga air menjadi layak untuk dikonsumsi. Namun, ingatlah bahwa saringan air sederhana hanya bisa menyaring partikel-partikel kotoran yang cukup besar, tidak semua jenis kotoran bisa tersaring. Jangan lupa juga untuk mengganti kain kasa dan mencuci botol secara teratur. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!