Cara Buat Atomizer Sederhana

Hello Sobat Sederhana! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai cara membuat atomizer sederhana. Atomizer adalah alat yang digunakan untuk menghasilkan uap pada rokok elektronik. Dengan membuat atomizer sendiri, kamu dapat menghemat biaya dan juga meningkatkan keahlianmu dalam bidang rokok elektronik. Yuk, simak penjelasan berikut ini!

1. Persiapan

Sebelum memulai pembuatan atomizer, pastikan kamu telah menyiapkan semua peralatan dan bahan yang dibutuhkan. Beberapa peralatan dan bahan yang dibutuhkan antara lain:

Peralatan
Bahan
Pinset
Kawat resistif
Potong kawat
Wicking material (seprai, kapas, atau serat silica)
Alat pembengkok kawat
Coil jig (opsional)
Gunting
Base atomizer
Peralatan soldering (opsional)
Tabung kaca

2. Pembuatan Coil

Langkah pertama dalam pembuatan atomizer adalah membuat coil. Coil adalah kawat yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat menghasilkan uap pada rokok elektronik. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat coil:

a. Pilih Ukuran Kawat Resistif yang Tepat

Pertama, pilihlah ukuran kawat resistif yang tepat. Ukuran kawat resistif yang umum digunakan antara lain 26 gauge, 28 gauge, dan 30 gauge. Semakin besar angka gauge, semakin tipis kawat resistif tersebut.

b. Potong Kawat Resistif Sesuai Panjang yang Dibutuhkan

Potonglah kawat resistif sesuai panjang yang dibutuhkan. Panjang kawat resistif yang umum digunakan antara 50 cm hingga 1 meter, tergantung pada ukuran coil yang hendak dibuat.

c. Susun Kawat Resistif Menjadi Coil

Selanjutnya, susun kawat resistif menjadi coil dengan bantuan pinset atau alat pembengkok kawat. Pastikan coil tersebut terlihat rapi dan tidak saling berdesakan.

d. Pasang Coil pada Base Atomizer

Pasang coil yang telah dibuat pada base atomizer. Pastikan coil terletak di tengah-tengah base atomizer dan tidak bersentuhan dengan bagian dinding dalam base atomizer.

TRENDING 🔥  Cara Membuat Website Sederhana dengan Dreamweaver 8

e. Pasang Wicking Material

Pasang wicking material (seprai, kapas, atau serat silica) pada base atomizer. Pastikan wicking material tidak terlalu rapat atau terlalu longgar. Wicking material berfungsi untuk menyerap liquid pada rokok elektronik.

3. Pengaturan Suhu dan Watt

Setelah coil dan wicking material terpasang dengan baik, selanjutnya atur suhu dan watt pada rokok elektronik. Pengaturan suhu dan watt dapat disesuaikan dengan keinginan masing-masing pengguna. Namun, pastikan pengaturan suhu dan watt tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah, agar coil tidak cepat rusak.

4. Mengisi Liquid

Terakhir, isi liquid pada rokok elektronik. Pastikan liquid yang digunakan sesuai dengan selera masing-masing pengguna. Sediakan liquid secukupnya dan jangan terlalu penuh agar tidak tumpah.

FAQ

1. Apa keuntungan membuat atomizer sendiri?

Membuat atomizer sendiri dapat menghemat biaya dan juga meningkatkan keahlianmu dalam bidang rokok elektronik.

2. Ukuran kawat resistif yang umum digunakan?

Ukuran kawat resistif yang umum digunakan antara lain 26 gauge, 28 gauge, dan 30 gauge.

3. Bagaimana cara menentukan ukuran kawat resistif yang tepat?

Ukuran kawat resistif yang tepat tergantung pada kebutuhan masing-masing pengguna. Semakin besar angka gauge, semakin tipis kawat resistif tersebut.

4. Bagaimana cara mengatasi masalah coil cepat rusak?

Aturlah suhu dan watt pada rokok elektronik tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Hal ini dapat memperpanjang usia coil.

5. Jenis wicking material apa yang umum digunakan?

Wicking material yang umum digunakan antara lain seprai, kapas, dan serat silica.

Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Buat Atomizer Sederhana