Hello Sobat Sederhana, dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang cara konfigurasi Snort yang sederhana di Windows Virtual Box. Snort adalah salah satu alat IDS (Intrusion Detection System) yang paling populer dan kuat di dunia. Dengan menggunakan Snort, kita dapat melindungi jaringan kita dari serangan berbahaya dan mengamati semua lalu lintas jaringan yang masuk dan keluar. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Sobat Sederhana ikuti.
Persiapan sebelum memulai konfigurasi Snort
Sebelum memulai konfigurasi Snort, ada beberapa hal yang harus Sobat Sederhana persiapkan terlebih dahulu:
1. Install Windows Virtual Box
Sobat Sederhana harus memastikan bahwa Windows Virtual Box telah terinstall di komputer yang digunakan untuk konfigurasi Snort. Windows Virtual Box dapat diunduh secara gratis dari situs web resminya di https://www.virtualbox.org/.
2. Download ISO BackTrack
BackTrack adalah distribusi Linux yang digunakan oleh para profesional keamanan untuk melakukan ujicoba penetrasi dan pengujian keamanan jaringan. Sobat Sederhana dapat mengunduh ISO BackTrack dari situs web resminya di https://www.backtrack-linux.org/.
3. Download Snort
Snort dapat diunduh secara gratis dari situs web resminya di https://www.snort.org/. Sobat Sederhana harus memilih versi yang sesuai dengan sistem operasi yang digunakan, yakni Windows.
Instalasi Windows Virtual Box
Setelah semua persiapan selesai, langkah pertama yang harus Sobat Sederhana lakukan adalah menginstal Windows Virtual Box. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Download Windows Virtual Box
Sobat Sederhana harus mengunduh Windows Virtual Box dari situs web resminya di https://www.virtualbox.org/.
2. Instalasi
Setelah file instalasi berhasil diunduh, Sobat Sederhana dapat memulai proses instalasinya dengan menjalankan file tersebut. Ikuti semua langkah yang tertera pada layar untuk menyelesaikan proses instalasi.
3. Buat mesin virtual baru
Setelah Windows Virtual Box berhasil terinstal, langkah selanjutnya adalah membuat mesin virtual baru di dalamnya. Sobat Sederhana dapat mengikuti panduan berikut:
Langkah |
Keterangan |
---|---|
1 |
Pada jendela Virtual Box Manager, klik tombol “New”. |
2 |
Isi nama mesin virtual yang akan dibuat. Contoh: “BackTrack”. |
3 |
Pilih sistem operasi yang akan digunakan pada mesin virtual. Contoh: “Linux”. |
4 |
Pilih versi sistem operasi yang diunduh. Contoh: “BackTrack”. |
5 |
Tentukan jumlah memori yang akan dialokasikan untuk mesin virtual. Contoh: “1024 MB”. |
6 |
Buat hard disk virtual baru. |
7 |
Tentukan kapasitas hard disk virtual tersebut. Contoh: “20 GB”. |
8 |
Ikuti semua langkah yang tertera pada layar untuk menyelesaikan pembuatan mesin virtual. |
Konfigurasi Snort di dalam mesin virtual
Setelah mesin virtual berhasil dibuat, langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi Snort di dalamnya. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Instalasi BackTrack
Sobat Sederhana harus memulai mesin virtual yang telah dibuat dan menginstal BackTrack di dalamnya. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah |
Keterangan |
---|---|
1 |
Start mesin virtual yang telah dibuat. |
2 |
Masukkan ISO BackTrack dan restart mesin virtual. |
3 |
Ikuti semua langkah yang tertera pada layar untuk menginstal BackTrack. |
2. Instalasi Snort
Setelah BackTrack berhasil terinstal, langkah selanjutnya adalah menginstal Snort. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah |
Keterangan |
---|---|
1 |
Buka terminal dan jalankan perintah berikut untuk mengunduh Snort: wget https://www.snort.org/downloads/snort/snort-2.9.16.tar.gz |
2 |
Jalankan perintah berikut untuk mengekstrak file: tar zxvf snort-2.9.16.tar.gz |
3 |
Jalankan perintah berikut untuk menginstal semua dependensi: sudo apt-get update && sudo apt-get dist-upgrade && sudo apt-get install build-essential libpcap-dev libpcre3-dev libdumbnet-dev bison flex zlib1g-dev libdnet openssl libssl-dev ethtool |
4 |
Jalankan perintah berikut untuk mengkonfigurasi Snort: ./configure --enable-sourcefire --disable-open-appid --disable-gre --disable-mpls --disable-targetbased --disable-sensitive-data --prefix=/usr/local/snort |
5 |
Jalankan perintah berikut untuk menginstal Snort: make && sudo make install |
Konfigurasi Snort untuk menangkap lalu lintas jaringan
Setelah Snort berhasil terinstal, langkah selanjutnya adalah mengonfigurasinya agar dapat menangkap semua lalu lintas jaringan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Buat file konfigurasi
Sobat Sederhana harus membuat file konfigurasi Snort terlebih dahulu. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah |
Keterangan |
---|---|
1 |
Buka terminal dan jalankan perintah berikut: sudo touch /usr/local/snort/etc/snort.conf |
2 |
Jalankan perintah berikut untuk mengedit file konfigurasi: sudo nano /usr/local/snort/etc/snort.conf |
3 |
Tambahkan baris berikut di bagian paling atas file konfigurasi: var RULE_PATH /usr/local/snort/rules |
4 |
Ganti baris berikut: var HOME_NET any dengan baris berikut: var HOME_NET [IP machine virtual Sobat Sederhana] |
5 |
Tambahkan baris berikut di bagian paling bawah file konfigurasi: include $RULE_PATH/local.rules |
2. Buat file rules baru
Sobat Sederhana juga harus membuat file rules baru untuk melindungi jaringannya dari serangan berbahaya. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah |
Keterangan |
---|---|
1 |
Buka terminal dan jalankan perintah berikut: sudo touch /usr/local/snort/rules/local.rules |
2 |
Jalankan perintah berikut untuk mengedit file rules: sudo nano /usr/local/snort/rules/local.rules |
3 |
Tambahkan baris-baris rules yang ingin Sobat Sederhana terapkan untuk melindungi jaringannya. Contoh: alert tcp $HOME_NET any -> $EXTERNAL_NET any (msg:"MALWARE Win.Trojan.Vundo outbound connection"; flow:to_server,established; content:"User-Agent|3a| "; depth:11; nocase; content:"Mozilla/4.0 (compatible|3b| MSIE 6.0|3b| Windows NT 5.0"; distance:0; nocase; reference:url,www.microsoft.com/security/portal/entry.aspx?Name=TrojanDownloader:Win32/Vundo.gen!U&ThreatID=-2147326617; classtype:trojan-activity; sid:99999999; rev:1;) |
4 |
Simpan dan tutup file rules. |
3. Mulai Snort
Setelah semua konfigurasi selesai, Sobat Sederhana dapat memulai Snort untuk menangkap semua lalu lintas jaringan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah |
Keterangan |
---|---|
1 |
Buka terminal dan jalankan perintah berikut: sudo /usr/local/snort/bin/snort -A full -c /usr/local/snort/etc/snort.conf -i eth0 |
2 |
Sobat Sederhana dapat melihat semua lalu lintas jaringan yang masuk dan keluar di mesin virtual melalui Snort. |
FAQ
Q: Apakah Snort gratis?
A: Ya, Snort tergolong alat open-source dan dapat diunduh secara gratis dari situs web resminya.
Q: Apakah Snort cocok untuk melindungi jaringan perusahaan?
A: Snort dapat digunakan untuk melindungi jaringan perusahaan, tetapi biasanya perusahaan menggunakan produk komersial yang lebih kuat dan canggih.
Q: Apakah Snort dapat digunakan di platform selain Windows?
A: Ya, Snort dapat digunakan di berbagai platform, termasuk Linux dan macOS.
Q: Apakah Snort cukup kuat untuk melindungi jaringan dari serangan berbahaya?
A: Ya, Snort merupakan salah satu alat IDS yang paling populer dan kuat di dunia. Namun, penggunaannya harus dikombinasikan dengan alat keamanan lainnya untuk mencapai tingkat keamanan yang sesuai.
Q: Apa yang harus dilakukan jika Snort mendeteksi serangan berbahaya?
A: Jika Snort mendeteksi serangan berbahaya, Sobat Sederhana harus segera mengambil tindakan untuk melindungi jaringannya, seperti memblokir IP yang mencurigakan atau mengubah konfigurasi firewall.