Cara Buat Kompos Sederhana – Sobat Sederhana

Halo Sobat Sederhana! Selamat datang di artikel kami tentang cara membuat kompos sederhana. Kami akan membahas cara membuat kompos dengan mudah dan murah. Kompos adalah pupuk organik yang dibuat dari sampah organik seperti daun, sayuran, dan sisa makanan. Kompos sangat berguna untuk meningkatkan kesuburan tanah dan mengurangi limbah rumah tangga. Jadi, mari kita mulai!

1. Persiapan Bahan-Bahan

Sebelum memulai, pastikan Anda telah menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan:

Bahan	Jumlah	Keterangan
Sampah organik	Sesuai kebutuhan	Daun, sayuran, sisa makanan, dsb.
Tanah	Secukupnya	Tanah biasa atau tanah hitam
Air	Secukupnya	–
Wadah	1 buah	Bisa menggunakan tempat sampah atau drum bekas

Pastikan bahan-bahan tersebut mudah didapatkan dan berkualitas baik. Selanjutnya, mari kita mulai membuat kompos sederhana.

2. Tahap Pertama: Pemotongan Sampah Organik

Tahap pertama dalam membuat kompos adalah memotong sampah organik menjadi ukuran kecil. Anda bisa menggunakan pisau atau gunting untuk memotong daun, sayuran, dan sisa makanan menjadi bagian kecil. Hal ini akan mempercepat proses pengomposan dan menghasilkan kompos yang lebih berkualitas.

3. Tahap Kedua: Penggalian Tanah

Setelah sampah organik dipotong, selanjutnya gali tanah di tempat yang akan digunakan untuk membuat kompos. Buatlah lubang sekitar 30 cm dan campurkan tanah dengan potongan sampah organik yang sudah dipotong sebelumnya.

4. Tahap Ketiga: Penambahan Air

Selanjutnya basahi sampah organik dan tanah yang telah dicampurkan tadi dengan air. Pastikan sampah dan tanah tersebut basah namun tidak terlalu banyak airnya. Karena terlalu banyak air akan membuat sampah organik lebih lambat terurai.

5. Tahap Keempat: Penambahan Bakteri Pengurai

Jangan lupa tambahkan bakteri pengurai organik pada campuran sampah organik dan tanah. Bakteri pengurai ini membantu mempercepat proses penguraian dan menghasilkan kompos yang lebih berkualitas. Bakteri pengurai dapat ditemukan di toko-toko pertanian atau di situs jual beli online.

TRENDING 🔥 Cara Membuat Power Amplifier Sederhana dari Barang Bekas

6. Tahap Kelima: Penutupan Wadah

Setelah menjalankan empat tahap sebelumnya, kemudian tutup wadah yang akan digunakan untuk membuat kompos. Wadah tersebut bisa berupa tempat sampah atau drum bekas, selama wadah tersebut bisa ditutup rapat dan mempunyai lubang udara yang cukup.

7. Menjaga Kelembapan dan Udara

Setelah menutup wadah, selanjutnya adalah menjaga kelembapan dan udara di dalamnya. Pastikan kondisi wadah tetap lembab namun tidak terlalu basah dan aduk sampah organik secara teratur agar udara dapat masuk ke dalam wadah dan proses pengomposan berjalan dengan baik.

8. Tanda-tanda Kompos Siap Dipanen

Setelah sekitar satu bulan, kompos akan mulai terbentuk dan mengeluarkan aroma seperti tanah. Hal ini menandakan bahwa kompos sudah siap dipanen. Kompos siap dipanen jika warnanya menjadi coklat kemerahan dan tidak berbau menyengat. Selanjutnya, Anda bisa menggunakan kompos tersebut sebagai pupuk organik untuk tanaman Anda.

FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan

1. Apakah kompos bisa dibuat di dalam ruangan?

Ya, kompos bisa dibuat di dalam ruangan namun pastikan ruangan tersebut memiliki sirkulasi udara yang baik dan tidak terlalu kelembapan.

2. Apa saja bahan organik yang bisa digunakan untuk membuat kompos?

Daun, sayuran, sisa makanan, dedaunan, jerami, dan kulit buah adalah beberapa bahan organik yang bisa digunakan untuk membuat kompos.

3. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat kompos?

Waktu yang dibutuhkan untuk membuat kompos tergantung pada banyak faktor seperti suhu, kelembapan, dan pengadukan. Namun, secara umum proses pembuatan kompos membutuhkan waktu sekitar 2-3 bulan.

4. Apa manfaat dari menggunakan kompos sebagai pupuk organik?

Kompos mengandung nutrisi yang baik untuk tanaman dan meningkatkan kesuburan tanah. Selain itu, penggunaan kompos membantu mengurangi limbah rumah tangga.

TRENDING 🔥 Cara Membuat Sop yang Enak dan Sederhana

5. Apakah kompos mengeluarkan bau tidak sedap?

Awalnya kompos akan mengeluarkan bau yang tidak sedap, namun setelah proses pengomposan berjalan, bau tersebut akan hilang dan menghasilkan aroma seperti tanah.

9. Tips Membuat Kompos Sederhana

Berikut adalah beberapa tips untuk membuat kompos sederhana:

Pilih bahan organik yang berkualitas baik.
Gunakan bakteri pengurai untuk mempercepat proses penguraian.
Jaga kelembapan dan udara di dalam wadah.
Adak sampah organik secara teratur agar proses pengomposan berjalan dengan baik.
Gunakan kompos sebagai pupuk organik untuk tanaman Anda.

10. Kesimpulan

Itulah cara membuat kompos sederhana yang mudah dan murah. Dengan memanfaatkan sampah organik, kita dapat menghasilkan pupuk organik yang baik untuk tanaman dan mengurangi limbah rumah tangga. Semoga artikel ini berguna dan dapat menjadi panduan bagi Sobat Sederhana yang ingin mencoba membuat kompos.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!