Sederhana.co.id Semua Serba Sederhana
Halo Sobat Sederhana! Apa kabar? Di artikel kali ini, kita akan membahas cara membuat martabak rumahan sederhana yang bisa kamu coba di rumah. Siapa yang tidak suka martabak? Martabak adalah makanan yang populer di Indonesia dan mudah ditemukan di mana-mana. Namun, membuat martabak rumahan ternyata tidak sulit loh! Yuk, simak artikel ini sampai selesai!
Bahan-Bahan Martabak
Untuk membuat martabak, kamu memerlukan beberapa bahan yang mudah ditemukan di pasaran. Berikut ini adalah bahan-bahan yang harus kamu persiapkan:
Bahan |
Jumlah |
|---|---|
Tepung terigu |
250 gram |
Gula pasir |
2 sendok makan |
Ragi instan |
1 sendok makan |
Garam |
1/2 sendok teh |
Air hangat |
300 ml |
Bawang merah |
5 butir |
Bawang putih |
3 siung |
Daging sapi giling |
250 gram |
Telur |
2 butir |
Lengkuas |
1 ruas jari |
Santan |
100 ml |
Gula merah |
100 gram |
Air |
150 ml |
Setelah kamu menyiapkan semua bahan, langsung saja kita mulai membuat martabak rumahan sederhana ini. Simak langkah-langkahnya di bawah ini.
Cara Membuat Adonan Martabak
Langkah pertama dalam membuat martabak adalah membuat adonan terlebih dahulu. Berikut ini adalah cara membuat adonan martabak:
- Campurkan tepung terigu, gula pasir, ragi instan, dan garam dalam sebuah wadah.
- Tuang air hangat sedikit-sedikit sambil diuleni sampai adonan kalis.
- Tutup adonan dengan kain bersih dan biarkan selama 30 menit hingga mengembang.
Setelah adonan telah mengembang, kita bisa mulai membuat isian martabak. Simak langkah-langkahnya di bawah ini.
Cara Membuat Isian Martabak
Isian martabak dapat disesuaikan dengan selera masing-masing. Namun, dalam artikel ini kita akan membuat isian martabak dengan daging sapi giling dan bumbu rempah khas Indonesia. Berikut ini adalah cara membuat isian martabak:
- Tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum.
- Masukkan lengkuas dan daging sapi giling. Tumis sampai daging matang.
- Tambahkan santan dan gula merah. Masak sampai santan meresap dan bumbu menyatu dengan daging.
- Tambahkan air sedikit-sedikit jika isian terlalu kering.
- Berikan sedikit garam dan merica secukupnya.
- Aduk rata dan matikan api.
Setelah isian martabak siap, langkah selanjutnya adalah menggulung adonan martabak dengan isian tersebut. Simak langkah-langkahnya di bawah ini.
Cara Menggulung Adonan Martabak
Setelah adonan martabak telah mengembang dan isian siap, kita bisa mulai menggulung adonan dan membuat martabak. Berikut ini adalah cara menggulung adonan martabak:
- Ambil selembar adonan dan pipihkan dengan rolling pin.
- Letakkan isian di tengah adonan.
- Lipat adonan dari atas ke bawah dan dari kanan ke kiri.
- Ulangi langkah 1-3 hingga adonan habis.
- Panaskan wajan dengan sedikit minyak.
- Goreng martabak yang telah digulung sampai matang. Balik martabak agar matang merata.
- Sajikan martabak dengan saus kacang atau saus sambal.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apakah ragi instan dapat diganti dengan ragi biasa?
Bisa. Namun, pastikan ragi dalam keadaan segar dan tidak kadaluwarsa.
2. Berapa lama adonan harus diuleni?
Adonan harus diuleni sampai kalis, biasanya memakan waktu sekitar 10-15 menit.
3. Bisakah isian martabak disimpan dalam kulkas?
Bisa. Isian martabak dapat disimpan dalam kulkas selama 1-2 hari.
4. Berapa lama martabak harus digoreng?
Martabak harus digoreng sampai kedua sisinya matang merata. Biasanya memakan waktu sekitar 3-5 menit.
5. Bisakah martabak disimpan dalam kulkas?
Bisa. Martabak dapat disimpan dalam kulkas selama 1-2 hari. Namun, martabak akan lebih enak jika dimakan dalam keadaan hangat dan segar.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!