Hello Sobat Sederhana! Bagi kamu yang menyukai anggur merah, ada kabar baik nih. Kamu bisa membuat wine anggur merah sederhana di rumah sendiri. Yuk, simak langkah-langkahnya!
1. Pilih Anggur yang Berkualitas
Anggur yang baik akan menghasilkan wine yang baik pula. Oleh karena itu, pilih anggur yang berkualitas untuk dijadikan wine. Kamu bisa membeli anggur di pasar atau toko-toko terdekat.
Selain itu, pastikan anggur yang kamu pilih sudah matang sempurna dan bebas dari kerusakan atau penyakit.
2. Bersihkan dan Cuci Anggur
Setelah mendapatkan anggur yang berkualitas, bersihkan dan cuci dengan air bersih. Pastikan tidak ada sisa tanah atau kotoran yang menempel pada anggur.
FAQ: Apa yang Harus Dilakukan Jika Ada Sisa Pestisida pada Anggur?
Jika kamu khawatir ada sisa pestisida pada anggur, kamu bisa merendamnya dalam air campuran air jeruk nipis dan baking soda selama 10-15 menit. Setelah itu, bilas dengan air bersih.
3. Pisahkan dari Tangkainya
Setelah bersih, pisahkan anggur dari tangkainya. Kamu bisa melakukannya dengan cara memutar tangkai dan anggur secara perlahan.
4. Hancurkan Anggur
Next, hancurkan anggur menjadi bentuk pasta menggunakan blender atau mesin penghancur lainnya. Jangan terlalu halus, cukup hancurkan sampai bentuknya mirip pasta.
5. Masukkan dalam Wadah
Selanjutnya, masukkan anggur yang sudah dihancurkan ke dalam wadah. Pastikan wadah tersebut bersih dan steril agar tidak menimbulkan kontaminasi.
6. Tambahkan Gula
Tambahkan gula ke dalam wadah yang berisi anggur. Tidak perlu terlalu banyak, cukup 2-3 sendok makan saja. Gula berfungsi sebagai bahan pengawet dan juga memberikan rasa manis pada wine nanti.
FAQ: Apakah Bisa Menggunakan Gula Aren atau Gula Jawa?
Bisa, gula aren atau gula jawa bisa digunakan sebagai pengganti gula pasir. Namun, perlu dicatat bahwa rasa dan warna wine akan berbeda jika menggunakan gula aren atau gula jawa.
7. Tambahkan Air Hangat
Tambahkan air hangat ke dalam wadah yang berisi anggur dan gula tadi. Volume air yang ditambahkan sekitar 2-3 kali lipat dari volume anggur.
8. Tunggu Fermentasi
Setelah semua bahan tercampur rata, tutup wadah dan biarkan fermentasi berlangsung. Setelah 7-14 hari, kamu akan melihat anggur berubah menjadi wine.
9. Saring Wine
Setelah fermentasi berakhir, saring wine menggunakan kain kasa atau saringan yang halus. Tujuannya agar wine terbebas dari ampas atau serpihan buah anggur.
10. Penyimpanan
Wine anggur merah sederhana yang sudah jadi harus disimpan dengan baik. Gunakan wadah yang bersih dan kedap udara, serta simpan di tempat yang sejuk dan gelap.
FAQ: Berapa Lama Wine Dapat Disimpan?
Wine anggur merah sederhana dapat disimpan selama 2-3 tahun jika disimpan dengan baik di tempat yang sejuk dan gelap.
Pertanyaan |
Jawaban |
---|---|
Berapa Banyak Gula yang Harus Ditambahkan? |
Tidak perlu terlalu banyak, cukup 2-3 sendok makan saja. |
Apakah Bisa Menggunakan Gula Aren atau Gula Jawa? |
Bisa, namun akan mempengaruhi rasa dan warna wine. |
Bagaimana Jika Ada Sisa Pestisida pada Anggur? |
Rendam dalam air jeruk nipis dan baking soda selama 10-15 menit, lalu bilas dengan air bersih. |
Apakah Wine Dapat Disimpan Lama? |
Ya, wine dapat disimpan selama 2-3 tahun jika disimpan dengan baik di tempat yang sejuk dan gelap. |
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.