Halo Sobat Sederhana! Pernikahan merupakan momen yang sangat diidamkan oleh banyak orang. Salah satu tradisi dalam pernikahan adalah seserahan. Seserahan adalah tanda kasih sayang dari calon pengantin kepada keluarga besarnya. Namun, adakalanya kita kesulitan dalam membungkus seserahan. Oleh karena itu, pada artikel kali ini, kita akan memberikan beberapa tips cara membungkus seserahan sederhana yang bisa sobat praktekkan sendiri. Yuk simak!
1. Pilih Jenis Kain yang Sesuai
Jenis kain yang digunakan untuk membungkus seserahan sangatlah penting. Serta gunakan kain yang berkualitas untuk menjaga isi seserahan tetap aman dan tidak rusak selama proses transportasi. Biasanya, kain yang digunakan adalah kain satin atau songket. Sobat Sederhana juga bisa menggunakan kain batik yang memiliki nilai seni dan budaya yang tinggi.
Tips Memilih Kain Batik yang Tepat
Jika Sobat Sederhana ingin menggunakan kain batik sebagai bahan pembungkus seserahan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Pilihlah kain batik yang memiliki warna dan motif yang sesuai dengan tema pernikahan. Misalnya, jika tema pernikahan adalah rustic, pilihlah kain batik dengan warna coklat atau hijau tua.
- Pilihlah kain batik yang memiliki kualitas yang baik agar tidak cepat rusak saat melakukan proses pembungkusan.
- Cari tahu arti dari motif batik yang akan digunakan agar sesuai dengan makna seserahan.
2. Siapkan Alat-alat yang Diperlukan
Selanjutnya, siapkan alat-alat yang diperlukan untuk membungkus seserahan. Beberapa alat yang diperlukan antara lain:
- Gunting untuk memotong kain
- Benang dan jarum untuk menjahit
- Pita atau aksesori lainnya untuk mempercantik tampilan bungkusan
- Peniti untuk membantu mengunci kain
3. Ukur dan Potong Kain Sesuai Ukuran
Sesuaikan ukuran kain dengan ukuran seserahan yang akan dibungkus. Gunakan gunting untuk memotong kain sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Pastikan potongan kain yang telah dipotong rapi dan tidak berantakan.
4. Jahit Bagian Tepi Kain
Setelah memotong kain sesuai dengan ukuran, jahitlah bagian tepi kain agar rapi dan tidak mudah sobek. Sobat Sederhana bisa menggunakan mesin jahit atau menjahit dengan tangan dengan jahitan zig-zag.
5. Letakkan Isi Seserahan di Tengah-tengah Kain
Setelah kain siap, letakkan isi seserahan di tengah-tengah kain. Pastikan isi seserahan diletakkan dengan rapi dan tidak berantakan.
6. Lipat Kain Sisi Kiri dan Kanan ke Pusat
Setelah isi seserahan diletakkan di tengah-tengah kain, lipat sisi kiri dan kanan kain ke tengah. Pastikan lipatan kain rapi dan simetris.
7. Lipat Kain Bagian Depan ke Atas
Setelah kain dilipat bagian kiri dan kanan, selanjutnya lipat bagian depan kain ke atas. Pastikan bahwa bagian depan kain telah menutupi seluruh isi seserahan dengan rapi.
8. Lipat Kain Bagian Belakang ke Atas
Setelah bagian depan kain dilipat ke atas, lakukan lipatan yang sama pada bagian belakang kain. Pastikan kain telah menutupi seluruh isi seserahan dengan rapi dan simetris.
9. Ikatan Gelas Plastik sebagai Penahan Bungkusan
Untuk menjaga bungkusan tetap rapi dan tidak mudah terlepas, gunakan ikatan gelas plastik sebagai penahan bungkusan. Cukup letakkan ikatan gelas plastik di atas bungkusan dan ikat dengan rapat.
10. Hiasi Bungkusan dengan Pita atau Aksesori Lainnya
Terakhir, hiasilah bungkusan dengan pita atau aksesori lainnya untuk memberikan tampilan yang lebih menarik. Sobat Sederhana bisa menggunakan pita dengan warna yang serasi atau tambahkan bunga sebagai hiasan tambahan.
FAQ
Pertanyaan |
Jawaban |
---|---|
Bagaimana cara memilih kain yang tepat untuk membungkus seserahan? |
Pilihlah kain yang berkualitas dan sesuai dengan tema pernikahan. |
Alat apa saja yang diperlukan untuk membungkus seserahan? |
Beberapa alat yang diperlukan antara lain gunting, benang, jarum, pita, dan peniti. |
Bisakah menggunakan kain-mu kain batik? |
Tentu saja bisa! Kain batik memberikan nilai seni dan budaya yang tinggi pada seserahan Anda. |
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!