Sederhana.co.id Semua Serba Sederhana
Halo Sobat Sederhana, dalam artikel ini kita akan membahas cara menghitung dan menyederhanakan pecahan. Pecahan adalah angka yang merupakan bagian dari bilangan bulat, dan dapat diwakili dalam bentuk pecahan dengan membagi bilangan tersebut dengan bilangan lain. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara menghitung dan menyederhanakan pecahan agar lebih mudah dalam melakukan operasi matematika yang melibatkan pecahan.
Apa itu Pecahan?
Pecahan adalah angka yang merupakan hasil pembagian antara dua bilangan bulat. Bilangan yang berada di atas garis pecahan disebut sebagai pembilang, sedangkan bilangan yang berada di bawah garis pecahan disebut sebagai penyebut.
Contohnya, bilangan 4/5 memiliki pembilang 4 dan penyebut 5. Artinya, 4 dibagi 5 adalah 0,8 atau 4/5.
Untuk Apa Menggunakan Pecahan?
Pecahan digunakan untuk mewakili angka yang tidak dapat diwakili dalam bilangan bulat. Misalnya, suatu benda dipotong menjadi beberapa bagian yang sama besar. Jumlah bagian tersebut dapat diwakili dalam bentuk pecahan, seperti 3/4.
Bagaimana Cara Menjumlahkan Pecahan?
Untuk menjumlahkan pecahan, kita perlu memastikan bahwa penyebut sama. Jika penyebut tidak sama, maka kita perlu menyamakan penyebut tersebut terlebih dahulu.
Contohnya, untuk menjumlahkan 1/4 dengan 2/5, kita perlu menyamakan penyebut keduanya menjadi 20. Kita dapat mengalikan penyebut dan pembilang secara bersama-sama, sehingga menjadi 5/20 dan 8/20. Setelah itu, kita dapat menjumlahkan kedua pecahan tersebut menjadi 13/20.
Bagaimana Cara Mengurangkan Pecahan?
Untuk mengurangkan pecahan, kita juga perlu memastikan bahwa penyebut sama. Setelah itu, kita dapat mengurangkan pembilang dari kedua pecahan tersebut.
Contohnya, untuk mengurangkan 3/4 dengan 1/2, kita perlu menyamakan penyebut keduanya menjadi 8. Kita dapat mengalikan penyebut dan pembilang secara bersama-sama, sehingga menjadi 6/8 dan 4/8. Setelah itu, kita dapat mengurangkan kedua pecahan tersebut menjadi 2/8 atau 1/4.
Bagaimana Cara Menyederhanakan Pecahan?
Pecahan dapat disederhanakan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan faktor persekutuan terbesar (FPB) dari kedua bilangan tersebut.
Apa itu Faktor Persekutuan Terbesar?
Faktor persekutuan terbesar adalah bilangan bulat positif terbesar yang dapat membagi kedua bilangan secara bersama-sama.
Contoh Menyederhanakan Pecahan
Contohnya, kita ingin menyederhanakan pecahan 20/50 menjadi bentuk paling sederhana. Kita perlu mencari FPB dari kedua bilangan tersebut, yaitu 10. Setelah itu, kita dapat membagi pembilang dan penyebut dengan 10, sehingga pecahan tersebut menjadi 2/5.
Apakah Pecahan yang Sudah Disederhanakan Selalu Lebih Kecil?
Tidak selalu. Pecahan yang sudah disederhanakan hanya memiliki bentuk yang paling sederhana, tetapi nilainya bisa lebih besar atau lebih kecil dari pecahan aslinya.
Bagaimana Cara Mengubah Pecahan Menjadi Persen?
Untuk mengubah pecahan menjadi persen, kita perlu mengalikan pecahan tersebut dengan 100.
Contohnya, untuk mengubah pecahan 3/4 menjadi persen, kita dapat mengalikan 3/4 dengan 100, sehingga menjadi 75%.
FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan
No. |
Pertanyaan |
Jawaban |
|---|---|---|
1 |
Apakah Pecahan sama dengan bilangan desimal? |
Ya, pecahan dan bilangan desimal merupakan bentuk yang sama dari sebuah angka. |
2 |
Bagaimana cara menyederhanakan pecahan yang rumit? |
Kita dapat mencari FPB dari kedua bilangan tersebut, kemudian membagi pembilang dan penyebut dengan FPB tersebut. |
3 |
Apakah penyebut pecahan selalu merupakan bilangan bulat? |
Ya, penyebut pecahan selalu merupakan bilangan bulat positif. |
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas cara menghitung dan menyederhanakan pecahan. Pecahan digunakan untuk mewakili bagian dari bilangan bulat, dan dapat dioperasikan seperti bilangan bulat biasa. Pecahan dapat disederhanakan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan FPB dari kedua bilangan tersebut. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat Sederhana dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.