Halo Sobat Sederhana, dalam artikel kali ini kita akan membahas cara membuat sabun cair dengan mudah dan sederhana. Sabun cair menjadi pilihan banyak orang karena lebih praktis dan hygienis. Bagaimana cara membuatnya? Yuk simak pembahasan berikut ini.
1. Persiapan Alat dan Bahan
Sebelum memulai membuat sabun cair, tentu kita harus menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu. Berikut adalah alat dan bahan yang dibutuhkan:
Alat |
Bahan |
---|---|
Wadah plastik |
Minyak kelapa murni 500ml |
Sendok kayu |
Soda api 90gr |
Kompor |
Air 1 liter |
Panci |
Essential oil (pilih aroma yang disukai) |
Botol sabun |
Gliserin cair 100ml |
Alat yang digunakan
Wadah plastik digunakan untuk mencampurkan bahan-bahan, sedangkan sendok kayu digunakan untuk mengaduk campuran. Kompor digunakan untuk menyalakan api yang akan digunakan untuk memanaskan campuran, sedangkan panci digunakan untuk menampung campuran. Botol sabun digunakan untuk menyimpan sabun cair yang sudah jadi.
Bahan yang digunakan
Minyak kelapa murni digunakan sebagai bahan dasar sabun cair, sedangkan soda api digunakan sebagai bahan pengikat. Air digunakan untuk melarutkan soda api, sedangkan essential oil digunakan untuk memberi aroma pada sabun cair. Gliserin cair digunakan sebagai bahan pemberi kelembutan pada sabun cair.
2. Membuat Sabun Cair
Setelah persiapan alat dan bahan sudah dilakukan, kita bisa memulai pembuatan sabun cair dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Langkah 1: Melelehkan Minyak Kelapa Murni
Pertama-tama, tuangkan minyak kelapa murni ke dalam panci dan panaskan di atas api sedang. Aduk secara teratur hingga minyak kelapa murni benar-benar meleleh.
Langkah 2: Melarutkan Soda Api
Selanjutnya, larutkan soda api ke dalam air secara perlahan sambil terus diaduk. Pastikan soda api sudah benar-benar larut ke dalam air.
Langkah 3: Campurkan Minyak Kelapa Murni dan Larutan Soda Api
Tuangkan larutan soda api ke dalam wadah plastik yang berisi minyak kelapa murni. Aduk campuran secara perlahan dengan menggunakan sendok kayu hingga rata.
Langkah 4: Menambahkan Essential Oil dan Gliserin Cair
Tambahkan essential oil sesuai dengan aroma yang diinginkan ke dalam campuran sabun cair. Selanjutnya, tambahkan gliserin cair dan aduk kembali hingga rata.
Langkah 5: Memasukkan Sabun Cair ke Botol Sabun
Tuangkan campuran sabun cair ke dalam botol sabun yang telah disiapkan dengan hati-hati. Pastikan tidak terlalu penuh agar mudah digunakan ketika mencuci tangan.
3. Tips dan Trik Membuat Sabun Cair yang Baik
Ternyata, ada beberapa tips dan trik yang bisa membuat sabun cair yang kamu buat menjadi lebih berkualitas. Berikut adalah beberapa tips dan trik yang bisa kamu terapkan:
1. Gunakan Minyak Kelapa Murni yang Berkualitas
Pastikan minyak kelapa murni yang kamu gunakan memiliki kualitas yang baik. Hal ini akan mempengaruhi kualitas dan aroma sabun cair yang dihasilkan.
2. Pastikan Soda Api Sudah Larut Sempurna
Soda api harus benar-benar larut dalam air sebelum dicampur dengan minyak kelapa murni. Hal ini akan mempengaruhi proses pencampuran dan kualitas sabun cair yang dihasilkan.
3. Sesuaikan Penggunaan Essential Oil dengan Keinginan
Pilih aroma essential oil yang disukai dan sesuaikan dengan jumlah yang dibutuhkan. Jangan terlalu banyak menggunakan essential oil karena bisa membuat sabun cair menjadi terlalu beraroma.
4. Tambahkan Gliserin Cair untuk Pemberian Kelembutan
Tambahkan gliserin cair dengan takaran yang sesuai agar sabun cair yang dihasilkan menjadi lebih lembut dan tidak membuat tangan kering.
4. FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat sabun cair?
Waktu yang dibutuhkan untuk membuat sabun cair sekitar 1 jam tergantung dengan kecepatan memasak dan jumlah bahan yang digunakan.
2. Apakah bisa menggunakan minyak lain selain minyak kelapa murni?
Bisa, tapi minyak kelapa murni lebih disarankan karena memiliki kualitas yang baik dan memberikan aroma yang lembut pada sabun cair.
3. Bisakah sabun cair ini digunakan untuk mencuci wajah?
Bisa, tapi hindari penggunaan pada area mata dan selalu gunakan sabun cair yang sudah dilunakkan dengan air sebelum membersihkan wajah.
4. Berapa lama sabun cair ini bisa digunakan?
Tergantung dari pemakaian dan pengawetan. Jika disimpan dengan baik, sabun cair ini bisa digunakan hingga 6 bulan.
5. Bagaimana cara menyimpan sabun cair agar tetap awet?
Simpan sabun cair di tempat yang kering dan sejuk. Hindari paparan sinar matahari langsung dan jangan biarkan terkena air.
5. Kesimpulan
Sabun cair sederhana bisa kamu buat di rumah dengan mudah. Dengan bahan-bahan yang mudah didapat, kamu bisa membuat sabun cair yang berkualitas dan tentunya lebih hygienis. Jangan lupa untuk mengikuti tips dan trik yang sudah dijelaskan agar sabun cair yang kamu buat lebih baik lagi. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.