Sederhana.co.id Semua Serba Sederhana
Halo Sobat Sederhana! Apakah kamu sering merasa lelah setelah makan atau sering buang air kecil? Kalau iya, kamu perlu hati-hati karena itu bisa menjadi tanda-tanda awal diabetes. Diabetes adalah penyakit yang disebabkan oleh kadar gula darah yang tinggi. Penanganan diabetes bisa dilakukan dengan cepat jika kita mengetahui tanda-tanda awalnya. Nah, pada artikel kali ini, kita akan membahas cara sederhana untuk cek penyakit diabetes. Yuk simak!
Apa Sih Penyakit Diabetes Itu?
Sebelum kita membahas cara cek penyakit diabetes, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu diabetes. Diabetes adalah penyakit yang disebabkan oleh kadar gula darah yang tinggi karena tubuh tidak bisa memproduksi atau menggunakan hormon insulin dengan efektif. Diabetes merupakan penyakit yang tidak bisa sembuh sepenuhnya, namun bisa dikendalikan dengan kebiasaan hidup sehat dan pengobatan yang tepat.
Diabetes dibagi menjadi dua jenis, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2. Diabetes tipe 1 terjadi saat pankreas tidak bisa memproduksi insulin yang cukup dan diperlukan suntikan insulin. Sedangkan diabetes tipe 2 terjadi ketika tubuh tidak bisa menggunakan insulin secara efektif dan umumnya bisa diatasi dengan perubahan pola hidup.
Setelah mengetahui apa itu diabetes, sekarang kita akan membahas cara sederhana untuk cek penyakit diabetes.
Cara Sederhana Cek Penyakit Diabetes
Ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan untuk cek penyakit diabetes. Cara ini bisa dilakukan di rumah tanpa harus pergi ke dokter terlebih dahulu. Berikut adalah cara sederhana untuk cek penyakit diabetes:
1. Tes Kadar Gula Darah
Salah satu cara sederhana untuk mengetahui apakah kamu mengalami diabetes atau tidak adalah dengan melakukan tes kadar gula darah. Tes ini bisa dilakukan di rumah dan hasilnya bisa kamu tahu dalam waktu yang relatif singkat. Kamu hanya perlu membeli alat tes gula darah di apotek atau toko obat terdekat dan ikuti petunjuk penggunaannya.
Kamu bisa melakukan tes kadar gula darah dengan lancet, sebuah perangkat keras yang menggunakan jarum untuk mengambil sampel darah dari jari atau lengan. Setelah diambil, sampel darah akan diletakkan di strip tes gula darah yang akan diukur kadar gula darahnya.
2. Tes A1C
Tes A1C dapat menunjukkan rata-rata kadar gula darah seseorang selama 2-3 bulan terakhir. Tes ini bisa dilakukan di rumah atau di laboratorium medis. Tes A1C mengukur jumlah gula yang menempel pada sel darah merah dan menghasilkan persentase rata-rata glukosa darah dalam waktu 2-3 bulan terakhir.
3. Tes Toleransi Glukosa Oral (TGO)
Tes Toleransi Glukosa Oral, atau yang lebih dikenal sebagai tes Glukosa Toleransi Oral (GTT), adalah tes yang dilakukan untuk mengetahui seberapa cepat tubuh memproses gula darah. Tes ini biasanya dilakukan di klinik atau rumah sakit medis. Tes TGO melibatkan minum cairan glukosa yang menghasilkan kenaikan kadar gula darah dalam darah. Setelah itu, dokter akan memeriksakan kadar gula darah sebelum dan setelah minum obat tersebut.
Faktor Risiko Diabetes
Setelah mengetahui cara sederhana untuk cek penyakit diabetes, kita juga perlu mengetahui faktor risiko diabetes. Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena diabetes, yaitu:
Faktor Risiko |
Keterangan |
|---|---|
Usia |
Orang yang berusia lebih dari 45 tahun memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes |
Keturunan |
Jika salah satu atau kedua orang tua terkena diabetes, kamu berisiko lebih tinggi terkena diabetes |
Obesitas atau kelebihan berat badan |
Orang yang memiliki indeks massa tubuh lebih dari 25 dianggap memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes |
Kurang olahraga |
Orang yang jarang berolahraga atau tidak aktif memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes |
FAQ
1. Apa gejala diabetes?
Beberapa gejala yang mungkin dirasakan oleh penderita diabetes, antara lain:
- Sering merasa haus dan ingin minum
- Merasa lelah sering
- Sering buang air kecil
- Penurunan berat badan secara drastis tanpa alasan yang jelas
- Luka sulit sembuh
- Mata kabur
2. Bagaimana cara mencegah diabetes?
Kamu bisa mencegah diabetes dengan melakukan hal-hal berikut:
- Makan makanan yang sehat dan seimbang
- Menjaga berat badan
- Berolahraga secara teratur
- kurangi kebiasaan merokok
3. Apa yang harus dilakukan jika terdiagnosis diabetes?
Jika terdiagnosis diabetes, kamu perlu memeriksakan diri ke dokter secara teratur dan melakukan pengobatan yang tepat. Selain itu, kamu juga perlu mengatur pola hidup sehat dan memperhatikan asupan makanan dan minuman. Jangan lupa juga untuk mengikuti saran dokter untuk menjaga kesehatan tubuhimu.
Kesimpulan
Nah Sobat Sederhana, sekarang kamu sudah mengetahui cara sederhana untuk cek penyakit diabetes. Setelah mengetahui cara-cara tersebut, kamu juga perlu memperhatikan faktor risiko diabetes dan menerapkan gaya hidup yang sehat untuk mencegah terkena diabetes. Jangan lupa untuk selalu memeriksakan kondisi kesehatanmu secara rutin dan segera konsultasi ke dokter jika kamu merasa memiliki gejala diabetes. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!