Sederhana.co.id Semua Serba Sederhana
Halo Sobat Sederhana, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara membuat laporan retur barang di Ms Excel. Laporan retur barang ini merupakan salah satu laporan yang penting untuk dilakukan dalam memantau kegiatan retur barang pada suatu perusahaan. Dalam artikel ini, kita akan membahas dengan rinci langkah-langkah membuat laporan retur barang di Ms Excel dengan cara yang mudah dan sederhana.
Pendahuluan
Sebelum kita masuk ke langkah-langkah membuat laporan retur barang di Ms Excel, ada beberapa hal yang perlu kita ketahui terlebih dahulu. Pertama, apa itu retur barang? Retur barang adalah kegiatan mengembalikan barang yang telah dibeli oleh pelanggan kepada penjual karena beberapa alasan, seperti rusak atau tidak sesuai dengan pesanan. Kedua, mengapa penting untuk membuat laporan retur barang? Laporan retur barang membantu perusahaan untuk melacak jumlah barang yang dikembalikan dan memantau alasan-alasan mengapa barang tersebut dikembalikan. Dengan begitu, perusahaan dapat meningkatkan kualitas produk dan layanan mereka.
Langkah-Langkah Membuat Laporan Retur Barang di Ms Excel
1. Membuat Tabel Data Retur Barang
Langkah pertama dalam membuat laporan retur barang di Ms Excel adalah membuat tabel data retur barang. Tabel ini berisi informasi tentang barang yang dikembalikan, seperti nama barang, jumlah, harga, alasan pengembalian, dan tanggal pengembalian. Berikut adalah langkah-langkah cara membuat tabel data retur barang di Ms Excel:
Nama Barang |
Jumlah |
Harga |
Alasan Pengembalian |
Tanggal Pengembalian |
|---|---|---|---|---|
Keyboard |
2 |
150.000 |
Rusak |
10/10/2021 |
Mouse |
1 |
100.000 |
Tidak Sesuai Pesanan |
12/10/2021 |
Selanjutnya, kita akan mempelajari cara mengisi tabel data retur barang dengan menggunakan rumus-rumus di Ms Excel.
2. Menggunakan Rumus SUMIF untuk Menghitung Jumlah Retur Barang
Langkah kedua adalah menghitung jumlah retur barang menggunakan rumus SUMIF di Ms Excel. Rumus SUMIF digunakan untuk menjumlahkan data yang sesuai dengan kriteria tertentu. Berikut adalah langkah-langkah cara menggunakan rumus SUMIF di Ms Excel:
- Pilih sel di bawah kolom jumlah pada tabel data retur barang
- Ketikkan rumus =SUMIF(alasan_pengembalian,”Rusak”,jumlah)
- Tekan enter pada keyboard
- Hasilnya adalah jumlah retur barang yang rusak
Dengan cara yang sama, kita juga bisa menghitung jumlah retur barang yang tidak sesuai pesanan atau karena alasan pengembalian lainnya.
3. Menggunakan Rumus IFERROR untuk Mengatasi Kesalahan dalam Mengisi Tabel
Kesalahan dalam mengisi tabel data retur barang dapat terjadi, seperti salah ketik atau kesalahan dalam menjumlahkan data. Untuk mengatasi hal tersebut, kita dapat menggunakan rumus IFERROR di Ms Excel. Rumus IFERROR digunakan untuk menampilkan pesan kesalahan jika terjadi kesalahan dalam rumus yang kita gunakan. Berikut adalah langkah-langkah cara menggunakan rumus IFERROR di Ms Excel:
- Pilih sel di bawah kolom jumlah pada tabel data retur barang
- Ketikkan rumus =IFERROR(SUMIF(alasan_pengembalian,”Rusak”,jumlah),”Tidak ada data”)
- Tekan enter pada keyboard
- Jika terdapat kesalahan dalam rumus, maka akan muncul pesan “Tidak ada data”
Dengan menggunakan rumus IFERROR, kita dapat memastikan bahwa data yang kita masukkan ke dalam tabel data retur barang sudah benar dan valid.
FAQ
1. Apa yang dimaksud dengan retur barang?
Retur barang adalah kegiatan mengembalikan barang yang telah dibeli oleh pelanggan kepada penjual karena beberapa alasan, seperti rusak atau tidak sesuai dengan pesanan.
2. Mengapa penting untuk membuat laporan retur barang?
Laporan retur barang membantu perusahaan untuk melacak jumlah barang yang dikembalikan dan memantau alasan-alasan mengapa barang tersebut dikembalikan. Dengan begitu, perusahaan dapat meningkatkan kualitas produk dan layanan mereka.
Kesimpulan
Demikianlah langkah-langkah membuat laporan retur barang di Ms Excel dengan cara yang mudah dan sederhana. Dengan memahami langkah-langkah ini, kita dapat dengan mudah membuat laporan retur barang dan memantau kegiatan retur barang pada suatu perusahaan. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!